Semangat Perubahan, Lapas Kelas IIA Pekanbaru Adakan Pisah Sambut Kalapas

Pekanbaru(Info_Pas), Setelah penetapan Kalapas baru serta acara Serah terima jabatan di Kanwil Kemenkumham Riau, Lapas Kelas IIA Pekanbaru mengadakan acara pisah sambut Plt. Kepala kepada Kalapas yang baru pada Selasa (22/12).

Acara pisah sambut Plt. Kalapas Kelas IIA Pekanbaru kepada Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru dilakukan secara sederhana di area Pascorner Lapas Kelas IIA Pekanbaru. Acara ini dihadiri langsung oleh Kepala Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Riau yang diwakili oleh Ibu Meliany selaku Kepala Bidang Pembinaan, Bimbingan dan Teknologi Informasi. Tentunya acara ini juga dihadiri oleh  Plt. Kepala Bapak Alfonsus Wisnu Ardianto serta Kepala Lapas yang baru yakni bapak Herry Suhasmin serta seluruh pegawai Lapas Kelas IIA Pekanbaru.

“Saya mengucapkan terimakasih yang sebanyak-banyaknya kepada rekan-rekan semua atas support, dukungan serta kerjasama yang selama ini saya rasakan saat menjabat sebagai Plt. Kalapas Kelas IIA Pekanbaru” ujar Alfonsus saat memberikan sambutan. Meskipun hanya 6 bulan menjabat sebagai Plt.Kepala, ia merasa sangat terharu dan nyaman atas kerjasama yang terjalin selama ini walaupun terdapat target yang belum bisa di capai bersama. Tentunya ia mengharapkan kepada Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru yang baru menjabat bisa membawa Lapas Kelas IIA Pekanbaru menjadi lebih baik lagi.

“Ketika saya di tunjuk untuk memimpin Lapas Kelas IIA Pekanbaru, banyak tugas berat yang harus saya emban, tentunya saya perlu dukungan kepada teman-teman semua untuk menjadikan Lapas Kelas IIA Pekanbaru menjadi Lapas terbaik yang ada di Indonesia.” Kata Herry saat menyampaikan sambutan pidato. Hal ini sejalan dengan keadaan Lapas Kelas IIA Pekanbaru saat ini, pasca diterpa berbagai masalah hingga penundaan penetapan sebagai Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) yang sedang dikejar Lapas Kelas IIA Pekanbaru.

Dalam waktu dekat Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru akan menemui kepala instansi terkait baik aparat penegak hukum maupun pimpinan tinggi daerah lainnya sebagai langkah awal membentuk sinergitas dan kerjasama yang baik dengan instansi lain.