PROGRAM LANSIA SEHAT, LAPAS PEKANBARU BERIKAN PELAYANAN KESEHATAN BAGI WBP LANSIA

INFO_PAS|PEKANBARU| Kesehatan merupakan milik kita yang paling berharga. Sehat berarti dapat mengerjakan apa saja yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan. Sebanyak 25 orang Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru dengan kategori lanjut usia (lansia) melaksanakan program Lansia Sehat karena indikator keberhasilan pembangunan kesehatan di Indonesia adalah meningkatnya umur harapan hidup, Kamis (20/10/2022).

Sesuai dengan Motto lansia adalah BAHAGIA (Berat badan berlebihan dihindari, Aturlah makan dengan gizi seimbang, Hindari faktor-faktor resiko penyakit tidak menular, Agar terus berguna lakukan hoby/kegiatan yang bermanfaat sesuai kemampuan, Gerakan badan teratur wajib terus dilakukan, Iman dan taqwa ditingkatkan serta stres dikelolah, Awasi tubuh dengan melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin.)

Petugas kesehatan Lapas Pekanbaru meninjau langsung keadaan WBP tersebut  sekaligus melakukan pemeriksaan kesehatan secara umum berupa pemeriksaan tekanan darah, gula darah, kolesterol, asam urat, pemeriksaan kebersihan kamar hunian serta pembagian susu khusus lansia.

Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekanbaru Sapto Winarno, melalui Kepala Seksi Pembinaan Narapidana dan Anak Didik (Kasi Binadik) Ismadi menyampaikan Program Lansia Sehat  adalah bentuk pelayanan kesehatan bagi WBP Lansia yang merupakan hak-hak WBP untuk mendapatkan pelayanan kesehatan yang layak. Beliau juga menegaskan, bahwa dengan dilaksanakannya Program Lansia Sehat  ini dapat membantu WBP lansia agar tetap sehat dan bugar, baik secara fisik maupun psikis, dan sekaligus membantu deteksi dini terhadap penyakit pada WBP lansia dan gangguan kesehatan lainnya.

“Lapas Pekanbaru memberikan pelayanan ini gratis karena merupakan hak WBP sebagaimana diatur dalam UU No 22 Tahun 2022 Pasal 9 huruf (d) bahwa Narapidana berhak mendapatkan pelayanan kesehatan dan makanan yang layak sesuai dengan kebutuhan gizi. Khususnya WBP yang termasuk dalam kategori lansia yang lebih rentan terhadap penyakit sehingga perlu diberikan prioritas dalam pelayanan kesehatan” terang Ismadi.