PERKUAT PELAYANAN KLINIK LAPAS PEKANBARU, WARGA BINAAN PEMASYARAKATAN JADI KADER KESEHATAN
INFO_PAS|PEKANBARU| Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Pekanbaru terus memberikan pelayanan maksimal, salah satunya di bidang kesehatan. Saat ini tenaga medis yang telah tersedia di Klinik Lapas terdiri dari 03 dokter dan 02 orang perawat, untuk mendukung dan membantu memberikan pelayanan terbaik dan sekaligus untuk berbagi pengetahuan, kader kesehatan ini merupakan instruksi dari Direktur kesehatan dan Perawatan Rehabilitasi (Dir Keswat).
Pemilihan dan pengangkatan kader ini melalui assessment resiko dan kebutuhan yang dilakukan oleh Tim medis Lapas Pekanbaru yang bertujuan untuk mengetahui tingkat resiko yang dimiliki oleh warga binaan jika diangkat menjadi kader kesehatan, selanjutnya hasil tersebut dibahas dalam sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan guna mendapatkan persetujuan.
Kepala Lapas Kelas II A Pekanbaru melalui Kepala Seksi Pembinaan Anak Didik (Binadik) Ismadi menjelaskan bahwa saat ini sudah ada sebanyak 11 orang warga binaan kita menjadi kader kesehatan. Tujuan pengangkatan kader kesehatan ini adalah untuk membantu tenaga medis juga. Mereka juga pro aktif dan melakukan jemput bola mengecek warga binaan yang alami sakit, karena menurutnya masih banyak warga binaan yang tidak mau menyampaikan keluhan kesehatannya.”,Ucap Ismadi
Dalam kesempatan terpisah dr. Sri Handayani yang sejak tahun 2009 bertugas sebagai dokter di klinik Lapas Pekanbaru menyampaikan, bahwa tim medis di sini sangat terbantu dengan adanya kader kesehatan. Selain dapat membantu pekerjaan medis, juga dapat dirasakan perannya setiap pelaksanaan kegiatan kesehatan yang dilaksanakan di lapas baik itu sifatnya internal lapas maupun yang eksternal.Ucapnya
Diantara pekerjaan yang rutin dilaksanakan seperti skrening penyakit menular yang dilakukan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan yang baru masuk ke lapas dan membantu memeriksa dan mendampingi dalam kegiatan pengambilan sample dari seluruh warga binaan. ” Keberadaan mereka sangat membantu kami, memberikan pelayanan kesehatan,” Sambungnya.
Novendri salah satu warga binaan mengaku bangga diangkat menjadi kader kesehatan oleh pihak Lapas Pekanbaru. Dirinya merasa beruntung dapat kepercayaan ini, yang bisa dimanfaatkan untuk membantu kegiatan medis di klinik. Melalui perannya ini dirinya sering mendatangi kamar-kamar hunian, untuk mengkampanyekan gerakan hidup sehat kepada warga binaan.
“Sangat senang menjadi bagian dari Klinik Lapas Pekanbaru, dapat menambah wawasan keilmuan, membantu kegiatan medis di klinik dan kampanye gerakan hidup sehat di kamar-kamar hunian,” terangnya. Dirinya menambahkan setelah diangkat menjadi kader, dia beserta teman-teman kader lainnya menjalani pelatihan untuk pengenalan dasar tentang kesehatan, seperti pengunaan alat tensi untuk pemeriksaan tekanan darah serta mencatat data kesehatan dari warga binaan. Ucapnya