PEMBUKAAN REHABILITAS MEDIS DAN REHABILITASI SOSIAL 2021, KALAPAS INGIN KEGIATAN INI MENJADI AJANG PERBAIKAN DIRI

Pekanbaru- Rehabilitasi merupakan salah satu upaya pemulihan dan pengembalian kondisi bagi penyalahguna maupun korban penyalahguna narkotika agar dapat kembali melaksanakan fungsionalitas sosialnya yaitu dapat melaksanakan kegiatan dalam masyarakat secara normal dan wajar. Pembukaan rehabilitasi medis tahun 2021 Lapas Kelas IIA Pekanbaru diadakan di aula Saharjo Lapas Kelas IIA Pekanbaru pada Kamis(04/02).

Kegiatan Rehabilitasi Medis ini diikuti sebanyak 110 (seratus sepuluh) warga binaan Lapas Kelas IIA Pekanbaru yang telah memenuhi syarat untuk mengikuti reahbilitasi medis. Kegiatan ini dihadiri oleh Kadiv Pas Kemenkumham Riau yang diwakili oleh Kabid Pelayanan, Kesehatan, Rehabilitasi, Pengelolaan benda sitaan, Barang rampasan Negara dan Keamanan, Wakil Direktur RSJ Tampan, Konselor, Kalapas Kelas IIA Pekanbaru serta Pejabat Struktural dan Tim medis Lapas Kelas IIA Pekanbaru. Dalam sambutannya Kepala Lapas Kelas IIA Pekanbaru mengharapkan agar seluruh peserta yaitu Warga binaan yang mengikuti kegiatan Rehabilitas ini mengikuti kegiatan dengan sungguh-sungguh dan menanamkan niat dalam hati memang ingin berubah dan terlepas dari lingkaran narkoba. “Saya harap kegiatan rehabilitasi medis ini menjadi ajang perbaikan diri bagi teman-teman semua, jangan sia siakan waktu 6 bulan ini tanpa ada perubahan dari dalam diri masing-masing” ujar Herry dalam sambutannya. Kegiatan Rehabilitasi Medis ini akan dilakukan selama 6 (enam) bulan dan akan di dampingi oleh 10(sepuluh) orang konselor dan tim medis Lapas Kelas IIA Pekanbaru.

Program rehabilitasi yang di lakukan di Lapas Kelas IIA Pekanbaru merupakan serangkaian upaya yang terkoordinasi dan terpadu, terdiri atas upaya-upaya medis, bimbingan mental, psikososial, keagamaan dan pendidikan untuk meningkatkan kemampuan penyesuaian diri, kemandirian dan menolong diri sendiri serta mencapai kemampuan fungsional sesuai dengan potensi yang dimiliki baik fisik, mental, sosial dan ekonomi. Program ini dilaksanakan untuk membantu Warga Binaan terlepas dari ketergatungan narkotika dan psikotropika.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *