LAPAS PEKANBARU IKUTI SOSIALISASI PENGGUNAAN FITUR ASESMEN DALAM SDP
Pekanbaru, INFO_PAS – Kepala Sub Seksi Register, Ridho Kurniawan dan Kepala Sub Seksi Bimbingan Kemasyarakatan dan Perawatan, Moch Subhan Zakaria beserta staf Binadik Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru mengikuti sosialisasi terkait penggunaan fitur asesmen dalam Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) secara daring melalui Aplikasi Zoom. Acara ini dibuka ole Catur Budi Fatayatin, Ketua Pokja Administrasi Pembinaan Narapidana dan Anak Binaan Ditjenpas, Selasa (02/07).
Kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisasikan sistem asesmen risiko yang telah terintegrasi dengan SDP. Para peserta diberi penjelasan oleh staf Ditjenpas mengenai pentingnya pelaksanaan asesmen risiko bagi seluruh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada SDP, yang harus ditandatangani secara elektronik oleh Kepala Satuan Kerja melalui ESignPAS. Penjelasan teknis mengenai pengaktifan dan penggunaan fitur asesmen ini dipandu oleh Wahyu Priyat Setiawan, Staf Pengembangan Tikers Ditjenpas.
Dalam kesempatan terpisah Kepala Lapas Pekanbaru, Sapto Winarno, menjelaskan sosialisasi ini bertujuan untuk memperkenalkan dan meningkatkan pemahaman mengenai fitur asesmen yang baru ditambahkan dalam SDP. Fitur ini dirancang untuk membantu Petugas Pemasyarakatan dalam melakukan penilaian terhadap warga binaan, guna menentukan kebutuhan dan risiko mereka. Dengan demikian, diharapkan proses rehabilitasi dan reintegrasi sosial warga binaan dapat lebih efektif dan efisien.
“Fitur asessmen dalam SDP merupakan inovasi yang sangat bermanfaat untuk mendukung tugas dan fungsi Pemasyarakatan. Melalui penilaian yang lebih akurat dan komprehensif, kita dapat memberikan program pembinaan yang lebih tepat sasaran kepada warga binaan,” ungkap Sapto.
Diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat mendukung pelaksanaan asesmen narapidana di Lapas Kelas IIA Pekanbaru sehingga pemberian hak-hak bersyarat dapat terlaksana dengan baik.