APEL PAGI, KALAPAS TEKANKAN PELAKSANAAN TUGAS DAN INTEGRITAS PEGAWAI
INFO_PAS|PEKANBARU|Sebelum melaksanakan tugas di hari pertama dalam minggu ini, Pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Pekanbaru melaksanakan kegiatan apel pagi sekaligus penyematan Hand Bag Satops Patnal kepada satu orang Pegawai Lapas Pekanbaru, Senin (30/01/2023). Apel pagi diikuti mulai dari Pejabat Struktural, Jabatan Fungsional Tertentu (JFT), Jabatan Fungsional Umum (JFU), sampai dengan satuan pengamanan yang diwakili oleh Petugas Pengamanan Pintu Utama (P2U) serta Komandan Jaga.
Bertindak sebagai pembina apel Kepala Lapas (Kalapas) Kelas IIA Pekanbaru, Sapto Winarno, dalam amanatnya menyampaikan beberapa arahan kepada pegawai Lapas Pekanbaru. Diawal sambutannya, Kalapas menegaskan bahwa penyematan Satops Patnal bukan hanya seremonial belaka.
“Penyematan dan penetapan seorang pegawai menjadi Satops Patnal bukan hanya sekedar seremonial belaka, melainkan diikuti dengan tindakan dan tanggung jawab untuk menjadi contoh dalam kedisplinan bagi pegawai lain,”
Satuan Operasional Kepatuhan Internal Pemasyarakatan (Satops Patnal) merupakan bagian dari Pemasyarkatan yang bertujuan untuk terlaksananya pencegahan dan penindakan gangguan kemanan dan ketertiban yang meliputi fungsi pembinaan petugas dan peningkatan layanan Pemasyarakatan.
Belajar dari peristiwa yang terjadi di tempat lain tentang penyalahgunaan wewenang operator Sistem Database Pemasyarakatan (SDP) di tempat lain Kalapas juga mengingatkan khususnya kepada staff atau operator (SDP) untuk melaksanakan tugas sesuai SOP dan tidak menyalahgunakan wewenang.
Kalapas juga mengingatkan seluruh jajaran dan seksi untuk segera melakukan penyerapan anggaran dan memaksimalkan fungsi teknologi informasi dalam melaksanakan tugas dan fungsi sebagai implementasi dari Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE). Dimana dalam hal penyerapan anggaran dan pembelian barang untuk menggunakan Aplikasi E-Katalog.
Terakhir Kalapas menghimbau untuk meningkatkan komunikasi dan koordinasi antar seksi sesuai dengan hirarki organisasi sehingga setiap ada permasalahan atau kendala bisa langsung ditindak lanjuti sesuai dengan aturan yang berlaku.